KURS DOLAR AS KEMBALI NAIK, DI TENGAH PENANTIAN DATA INFLASI AS
27 Februari 2025, 09.20 WIB
						Membuka perdagangan pagi hari ini, nilai tukar rupiah terlihat semakin melemah saat berhadapan dengan kurs dolar AS, di tengah penantian data inflasi PCE AS malam hari nanti.
Mengutip dari data Refinitiv Kamis (27/2/2025), mata uang Garuda mengalami pelemahan sebesar 0,21% ke posisi Rp16.400/US$. Namun, tidak lama kemudian rupiah nampak tertekan hingga kembali mengalami koreksi ke level Rp16.415/US$.
Sedangkan untuk indeks DXY pada pukul 08.56 WIB, mencatat kenaikan 0,11% ke angka 106,54 atau lebih tinggi jika dibandingkan dengan posisi hari sebelumnya yang berada di angka 106,42.
Saat ini, para pelaku pasar tengah menanti data yang akan dirilis oleh AS malam hari nanti yakni terkait inflasi PCE baik secara bulanan maupun tahunan.
Pada periode Desember 2024 lalu, Indeks harga pengeluaran konsumsi pribadi AS mengalami peningkatan sebesar 0,3% dari bulan ke bulan/mtm, kenaikan tersebut menjadi yang tertinggi dalam depan bulan, dibandingkan dengan 0,1% pada bulan November, dan sesuai dengan ekspektasi.
Selain itu, kenaikan juga terjadi pada harga barang di 0,2%, menyusul data datar di bulan November dan harga jasa yang naik 0,3%, di atas 0,2% pada bulan sebelumnya.
Sedangkan secara tahunan/yoy, tercatat naik tipis menjadi 2,6% pada bulan Desember 2024, tingkat tertinggi selama tujuh bulan, dari 2,4% di bulan November dan sejalan dengan ekspektasi.
Pasar memberikan proyeksi bahwa angka inflasi PCE tahunan akan berada di level 2,5% yoy untuk periode Januari 2025. Angka ini tumbuh lebih rendah jika dibandingkan dengan periode bulan Desember 2024.
Sementara, hal yang perlu menjadi catatan adalah angka ini masih belum mencapai target bank sentral AS atau The Fed yang ingin inflasinya tumbuh di angka 2%. Oleh sebab itu, The Fed nampaknya masih belum akan memangkas suku bunga acuannya dalam waktu dekat dan berujung pada DXY yang masih akan berada di level yang cukup tinggi.

  ptsavemc@yahoo.com
  
  ptsavemc
  
  0877-7456-8833

