KEBIJAKAN TRUMP MEMBUAT WALL STREET BERAKHIR MENURUN

24 Januari 2017, 09.40 WIB


image

Pada perdagangan kemarin, Senin (23/1/2017), pergerakan bursa saham Wall Street di AS ditutup lebih rendah, hal ini dikarenakan para investor masih mencari rincian lebih lanjut mengenai kebijakan Presiden Donald Trump.

Hari ini, pergerakan indeks Dow Jones mengalami penurunan sebesar 0,14% menjadi 19.799,85. Penurunan ini terjadi lantaran Boeing dan McDonald mengalami kerugian. Sehingga penutupan indeks Dow Jones lebih rendah dalam enam sesi terakhir.

Sedangkan untuk indeks S&P 500 juga mengalami penurunan sebesar 6,11 poin atau 0,27% ke posisi 2.265,20 dan indeks Nasdaq tergelincir sebesar 2,39 poin atau 0,04% menjadi 5.552,94.

Sektor saham yang mengalami penguatan ada sebanyak lima saham, dan empat saham lainnya yang mengalami penurunan di Bursa Efek New York, dengan volume pertukaran 754.700.000 dan volume komposite 3,11 miliar pada penutupan.

Selain itu, penurunan yang dialami oleh Wall Street juga akibat belum adanya kepastian mengenai kebijakan yang diambil oleh Donald Trump.

Saat ini para investor khawatir atas kebijakan yang dibuat oleh Trump dan investor juga berharap agar Donald Trump segera cepat bergerak untuk merealisasikan janji-janji kampanyenya, terutama mengurangi pengangguran.

Sementara sejak Jumat lalu, pergerakan Wall Street menurun akibat adanya komentar dari Trump. Pidato pengukuhan Trump yang berisi retorika proteksionis juga membuat pasar bergerak melambat di awal pekan.